Sabtu, 26 Februari 2011
Mau Menjadi TELUR Atau UBI REBUS
Apa yang akan terjadi jika kita memasukan ubi dan telur ke dalam air mendidih? Bagaimana keadaan keduanya? Keadaan telur dan ubi tidak sama seperti sebelumnya. Walaupun telur dan ubi sama-sama matang tetapi kondisi fisiknya jauh berbeda dan bertolak belakang. Setelah direbus, telur menjadi keras dan sebaliknya ubi menjadi lembut.
Dalam kehidupan, adakalanya kita mengalami suatu penderitaan atau mendapat musibah. Hidup ibarat roda yang berputar, kadang dibawah dan kadang diatas. Hidup itu ada enaknya dan ada juga tidak enaknya. Dimana kita merasakan sakit dan perih bagaikan direbus dalam air mendidih. Apalagi kalau kita mengalami musibah dan penderitaan yang beruntun, sakitnya sampai ke tulang sumsum. Membuat kita merintih dan bertanya pada Tuhan:”OH GOD, kenapa ini harus terjadi pada diriku?”
Sebenarnya, bukan menjadi suatu persoalan mengapa musibah ini terjadi, tetapi bagaimana cara kita menghadapinya. Bagaimana kita akan keluar dari panci yang berisi air mendidih itu? Apakah kita akan keluar seperti Ubi atau telur?
Bila seseorang setelah mendapat musibah dia berubah menjadi lebih bijak dan matang, sikapnya berubah menjadi hangat dan ramah. Dia menjadi lembut bagaikan ubi rebus yang lembut.
Jika seseorang setelah mendapat musibah dia terus merasa sedih, dan tertekan. Merasa bahwa hidupnya pahit dan getir, Dia berubah menjadi kaku bahkan keras terhadap orang-orang disekitarnya. Dia seperti telur yang setelah keluar dari air mendidih menjadi keras.
Dalam kehidupan, adakalanya kita mengalami suatu penderitaan atau mendapat musibah. Hidup ibarat roda yang berputar, kadang dibawah dan kadang diatas. Hidup itu ada enaknya dan ada juga tidak enaknya. Dimana kita merasakan sakit dan perih bagaikan direbus dalam air mendidih. Apalagi kalau kita mengalami musibah dan penderitaan yang beruntun, sakitnya sampai ke tulang sumsum. Membuat kita merintih dan bertanya pada Tuhan:”OH GOD, kenapa ini harus terjadi pada diriku?”
Sebenarnya, bukan menjadi suatu persoalan mengapa musibah ini terjadi, tetapi bagaimana cara kita menghadapinya. Bagaimana kita akan keluar dari panci yang berisi air mendidih itu? Apakah kita akan keluar seperti Ubi atau telur?
Bila seseorang setelah mendapat musibah dia berubah menjadi lebih bijak dan matang, sikapnya berubah menjadi hangat dan ramah. Dia menjadi lembut bagaikan ubi rebus yang lembut.
Jika seseorang setelah mendapat musibah dia terus merasa sedih, dan tertekan. Merasa bahwa hidupnya pahit dan getir, Dia berubah menjadi kaku bahkan keras terhadap orang-orang disekitarnya. Dia seperti telur yang setelah keluar dari air mendidih menjadi keras.
Senin, 07 Februari 2011
Kamis, 03 Februari 2011
Tentang 3 Hal
3 hal yang tidak akan pernah kembali:
• Waktu
• Kesempatan
• Perkataan
3 Hal yang tidak kekal:
• Harta
• Jabatan
• Cinta
3 Hal yang membuat bahagia:
• Kejujuran
• Kerendahan hati
• Komitmen
3 Hal yang menjadikan seseorang dewasa:
• Kesabaran
• Ketulusan
• Syukur
3 Hal yang paling mendebarkan:
• Saat Ujian
• Saat Ijab Kabul
• Menanti Kelahiran Anak Pertama
• Waktu
• Kesempatan
• Perkataan
3 Hal yang tidak kekal:
• Harta
• Jabatan
• Cinta
3 Hal yang membuat bahagia:
• Kejujuran
• Kerendahan hati
• Komitmen
3 Hal yang menjadikan seseorang dewasa:
• Kesabaran
• Ketulusan
• Syukur
3 Hal yang paling mendebarkan:
• Saat Ujian
• Saat Ijab Kabul
• Menanti Kelahiran Anak Pertama
Dampak Negatif Pengelupasan Kulit Kimiawi
Salah satu cara agar wajah kelihatan cantik, segar dan bercahaya adalah dengan pengelupasan kulit wajah secara kimiawi. Tahukah anda bahwa pengelupasan kulit dengan menggunakan bahan kimia ini berbahaya?
Dari hasil penelitian Universitas Haifa Israel menunjukan bahwa wanita yang sering melakukan pengelupasan kimiawi akan memiliki sistem imun atau anti bodi yang buruk. Pengelupasan kimiawi ini tidak hanya mengelupas kulit bagian atas, tetapi dapat menembus sampai kelapisan terdalam kulit yang dapat membuat iritasi pada lapisan dermis dan merusak struktur sel sehingga mikroba dan virus dapat dengan mudah menembus masuk kedalam organ tubuh melalui kulit.
Berhati-hatilah, pengelupasan kulit secara kimiawi ini dapat menimbulkan berbagai penyakit.
Dari hasil penelitian Universitas Haifa Israel menunjukan bahwa wanita yang sering melakukan pengelupasan kimiawi akan memiliki sistem imun atau anti bodi yang buruk. Pengelupasan kimiawi ini tidak hanya mengelupas kulit bagian atas, tetapi dapat menembus sampai kelapisan terdalam kulit yang dapat membuat iritasi pada lapisan dermis dan merusak struktur sel sehingga mikroba dan virus dapat dengan mudah menembus masuk kedalam organ tubuh melalui kulit.
Berhati-hatilah, pengelupasan kulit secara kimiawi ini dapat menimbulkan berbagai penyakit.
Senin, 24 Januari 2011
Kopi dan Manfaatnya Bagi Kesehatan
Sebagian orang berpendapat kebiasaan minum kopi dapat berakibat buruk bagi kesehatan, terutama Jantung. Ternyata dari penelitian Harvard Women’s Health, kopi justru memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya:
a. Kopi dapat melindungi hati dari penyakit Sirosis.
b. Meminum kopi secara konsisten dapat mengurangi resiko terkena kanker payudara, kanker hari dan kanker usus besar.
c. Hasil dari 20 studi yang dilakukan menunjukan bahwa kopi dapat mengurangi resiko penyakit Diabetes tipe 2, karena asam klorogenik yang terdapat dalam kopi dapat merangsang pembentukan GLP-1, hormon yang mengatur penyerapan gula dalam darah dan dapat meningkatkan kadar insulin. Kopi juga mengandung zat trigonelin (pro vitamin B3) yang memperlambat penyerapan gula dalam pencernaan.
d. Peminum kopi memiliki resiko lebih rendah terkena penyakit Parkinson daripada mereka yang tidak minum kopi.
e. Sebuah studi terhadap lebih dari 83.000 wanita dan sejumlah pria di Finlandia, menganjurkan sebagian dari mereka untuk meminum 2-3 cangkir kopi sehari. Dan ternyata hasilnya mereka yang meminum kopi memiliki resiko terkena stroke dan penyakit jantung 19 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak minum kopi.
f. Kafein pada kopi dapat menghambat 33 persen penurunan fungsi kognitif otak pada wanita.
Kopi juga memiliki dampak negatif, kandungan kafeinnya bersifat stimulan candu, dan juga dapat meningkatkan detak jantung atau dada berdebar. Tetapi hal ini akan muncul bila meminum kopi secara berlebihan atau diatas 3 gelas kopi sehari.
a. Kopi dapat melindungi hati dari penyakit Sirosis.
b. Meminum kopi secara konsisten dapat mengurangi resiko terkena kanker payudara, kanker hari dan kanker usus besar.
c. Hasil dari 20 studi yang dilakukan menunjukan bahwa kopi dapat mengurangi resiko penyakit Diabetes tipe 2, karena asam klorogenik yang terdapat dalam kopi dapat merangsang pembentukan GLP-1, hormon yang mengatur penyerapan gula dalam darah dan dapat meningkatkan kadar insulin. Kopi juga mengandung zat trigonelin (pro vitamin B3) yang memperlambat penyerapan gula dalam pencernaan.
d. Peminum kopi memiliki resiko lebih rendah terkena penyakit Parkinson daripada mereka yang tidak minum kopi.
e. Sebuah studi terhadap lebih dari 83.000 wanita dan sejumlah pria di Finlandia, menganjurkan sebagian dari mereka untuk meminum 2-3 cangkir kopi sehari. Dan ternyata hasilnya mereka yang meminum kopi memiliki resiko terkena stroke dan penyakit jantung 19 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak minum kopi.
f. Kafein pada kopi dapat menghambat 33 persen penurunan fungsi kognitif otak pada wanita.
Kopi juga memiliki dampak negatif, kandungan kafeinnya bersifat stimulan candu, dan juga dapat meningkatkan detak jantung atau dada berdebar. Tetapi hal ini akan muncul bila meminum kopi secara berlebihan atau diatas 3 gelas kopi sehari.
Langganan:
Postingan (Atom)